Minggu pagi yang cerah. Saya keluar kosan dan menghirup udara segar untuk menikmati Bandung. Saya berjalan menuju Jalan Dago di Area Car Free Day. Di sana saya dapati berbagai aktivitas warga seperti senam, berdagang, bersepeda, atau sekedar jalan santai.
Saya kemudian berjalan menuju areal Pasar Tumpah Gasibu dan kemudian menuju Jalan Gempol dengan melewati Gedung Sate. Kabarnya Jalan Gempol ini historis dan ada destinasi khusus. Betul, setibanya di sini ada sajian kuliner khas Bandung seperti Kupat Tahu. Saya pesan menu tersebut. Rasanya tidak jauh dengan Kupat Tahu kebanyakan. Bedanya adalah tekstur lontong dan tahu yang lembut. Ditambah dengan bumbunya yang pas takarannya. Menu ini cukup dihargai 15 ribu rupiah, relatif murah.
Melewati masuk Gang Gempol, saya memotret gambar pahlawan nasional asal Jawa Barat di sebuah taman bermain.
Sepulang dari Jalan Gempol, saya menuju pasar tumpah Gasibu. Saya mencari wadah buat susu bubuk. Setelah berkeliling, saya dapatkan sebuah lapak terbuka yang menjual aneka perabot rumah tangga. Saya beli wadah plastik berukuran sekitar 250 cm3 dan juga cangkir seng kecil untuk menyeduh kopi.
 |
Gambar 1. Sepanjang Jalan Car Free Day Dago |
 |
Gambar 2. Pasar Tumpah Gasibu |
 |
Gambar 3. Pahlawan-Pahlawan Asal Jawa Barat |
 |
Gambar 4. Gedung Sate |
 |
Gambar 5. Lokasi kuliner di Jalan Gempol |
2 komentar:
Tadi pagi aku juga di CFD Dago, Qul bareng Lukman Hardy. Sayang sekali tak berjumpa.
wah, aku kepagian nampaknya, jam 6 lebih dikit :(
Post a Comment